Portalpelajaranlengkap
- Pelatihan dan pembinaan merupakan hal penting bagi industri pengolahan pangan
dalam melaksanakan sistem higiene.
Kurangnya
pelatihan dan pembinaan terhadap karyawan merupakan ancaman terhadap mutu dan
keamanan produk yang dihasilkan.
Pembina
dan pengawas pengolahan harus mempunyai pengetahuan mengenai prinsip-prinsip
dan praktik higiene pangan olahan agar mampu mendeteksi resiko yang mungkin
terjadi dan bila perlu mampu memperbaiki penyimpangan yang terjadi.
Program
pelatihan :
Program
pelatihan yang diberikan seharusnya dimulai dari prinsip dasar sampai pada
praktik cara produksi yang baik, meliputi pelatihan/penyuluhan yang terkait
dengan :
•
Dasar-dasar
higiene karyawan dan higiene pangan olahan kepada petugas pengolahan;
•
Faktor-faktor
yang menyebabkan penurunan mutu dan kerusakan pangan olahan termasuk yang
mendukung pertumbuhan jasad renik patogen dan pembusuk;
•
Faktor-faktor
yang mengakibatkan penyakit dan keracunan melalui pangan olahan;
•
Cara
produksi pangan olahan yang baik termasuk penanganan, pengolahan, penyimpanan,
pengemasan dan pengangkutan;
•
Prinsip-prinsip
dasar pembersihan dan sanitasi mesin/peralatan dan fasilitas lainnya;
•
Penanganan
bahan pembersih atau bahan kimia berbahaya bagi petugas.
Persyaratan
peralatan produksi :
•
Adanya
petunjuk penggunaan peralatan.
•
Peralatan
dapat digunakan sesuai fungsinya.
•
Tidak
membahayakan makanan dan pekerja.
•
Bagian
peralatan yang kontak langsung harus halus, rata, tidak berlubang, tidak
mengelupas.
•
Pencegahan
terhadap kontaminasi dari baut, pelumas, bahan bakar dan lain-lain.
•
Alat
mudah dibersihkan dan didesinfeksi khususnya yang kontak langsung dengan
bahan/makanan.
•
Peralatan
terbuat dari bahan yang tahan lama, tidak beracun (contoh baja tahan karat).
Bahan akan tergantung jenis makanan atau proses.
•
Tata
letak peralatan harus memudahkan proses, pemeliharaan, pencucian, pembersihan,
kemudahan dan keamanan kerja.
•
Peralatan
harus diawasi, diperiksa, dipantau, dikalibrasi.
•
Peralatan
untuk memasak, memanaskan, mendinginkan, menyimpan atau membekukan harus
sedemikian rupa sehingga suhunya tercapai.
•
Suhu
peralatan mudah dipantau dan diawasi.
•
Untuk
alat tertentu dilengkapi pengatur kelembaban, aliran udara dan lain-lain.
•
Pengukur
waktu diperlukan pada alat tertentu.
0 Response to "Arti dan Macam-Macam Aspek Pelatihan "
Posting Komentar