Arti dan Fungsi Yang Terpenting Meniru Tauladan Nabi Muhammad Untuk Diri Kita

Rasulullah adalah seorang teladan. Perjalanan dakwah yang telah beliau lakukan di Mekah memberikan pelajaran berharga.

Pelajaran tersebut adalah bahwa hal terpenting dakwah adalah masalah tauhid kepada Allah Swt. Apabila tauhid keimanan kepada Allah telah tertanam dengan kukuh dalam hati,

Rangkaian perintah dan larangan Allah akan dengan mudah kita sikapi.

Sebaliknya, keimanan yang tidak kukuh akan membuat kita dengan mudah meninggalkan perintah-Nya dan melanggar larangan-Nya.

Berkaca dari dakwah Rasulullah di Mekah, sudahkah kita memiliki keimanan yang kuat kepada Allah?

Selain masalah tauhid, Rasulullah juga sangat menekankan perbaikan akhlak mulia.

Sebagai pengikutnya, kita wajib menerapkan contoh yang telah diberikan Rasulullah dalam kehidupan kita sehari-hari. Untuk itu,

Anda dapat mempelajari sebanyak mungkin teladan yang telah diberikan Rasulullah saw. dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Beberapa di antara teladan tersebut adalah sebagai berikut:

1.   Rasulullah senantiasa berbuat baik dengan sesama. Oleh karena itu, kita juga harus berbuat baik kepada sesama.

2.   Rasulullah mengajarkan kita untuk selalu jujur. Oleh karena itu, kita harus berlaku jujur dalam segala hal.

3.   Rasulullah mencontohkan prinsip kerja keras dan pantang berpangku tangan. Oleh karena itu, kita harus membiasakan sikap tekun bekerja dan belajar.

4.   Rasulullah melarang umatnya mengkonsumsi minuman keras. Oleh karena itu, kita harus menjauhi minuman keras dan merokok serta barang-barang berbahaya lainnya.

Rasulullah menyuruh kita menjaga harga diri dan kehormatan dalam keluarga. Oleh karena itu, kita harus menjaga batas-batas pergaulan dengan lawan jenis.

0 Response to "Arti dan Fungsi Yang Terpenting Meniru Tauladan Nabi Muhammad Untuk Diri Kita"

Posting Komentar